Postingan

Pengorbanan Seorang Ahmad Dhani Untuk Prabowo, Rela Lakukan Ini

Gambar
Kolom Fakta . Demi untuk kemenangan Prabowo Subianto sebagai Presiden 2019, Ahmad Dhani mengaku siap berjuang. Dua pengorbanan yang rela dilakukan Ahmad Dhani adalah mengganti nama dan menjual rumah. Hal itu disampaikan Ahmad Dhani di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan usai dirinya resmi berganti nama dari Dhani Ahmad Prasetyo menjadi Ahmad Dhani Prasetyo. Ahmad Dhani tidak sendiri, sang istri, Raden Wulansari, juga sudah resmi berganti nama menjadi Mulan Jameela. Nama tersebut memang sudah melekat menjadi nama panggung istri Dhani itu. “Iya kita suami istri berjuang untuk Pak Prabowo. Jadi alasan mencalegkan itu berjuang untuk Pak Prabowo,” kata Dhani. Dan untuk mendukung kemenangan Prabowo yang akan maju lagi sebagai calon presiden, Dhani juga siap menjual rumahnya. “Kita siap jual rumah lah untuk Pak Prabowo,” kata musisi yang kini lebih banyak berkecimpung di politik itu. Seperti diketahui, sekitar satu bulan lalu, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo mengg

Capres 2019 : Rizieq Shihab Merekomendasikan Mandat Untuk Prabowo Subianto

Gambar
Kolom Aktual . Ijtima Ulama Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) dalam rapat pleno mendorong ketua umum partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai presiden 2019. Hal tersebut disampaikan ketua GNPF Yusuf Muhammad Marta, yang menyebutkan bahwa dukungan terhadap Prabowo telah disetujui oleh koalisi keumatan pimpinan Habib Rizieq Shihab. Menurutnya, Ijtima Ulama ini sudah menjalankan rekomendasi dari imam besar FPI Habib Rizieq Shihab untuk mengusung Prabowo pada Pilpes 2019. “Maka ijtima dari peserta mengusulkan dan disampaikan pada Habib Rizieq akhirnya keluarlah persetujuan dan rekomendasi dua pasang calon yang sudah disampaikan,”ujar di Menera Paninsula, Jakarta Barat. Namun demikian, Yusuf juga mengatakan bahwa keputusan GNPF mendukung Prabowo pada Pilpres 2019 akan disampaikan ke beberapa pimpinan partai politik. Yusuf juga berharap nantinya akan ada kesepatkan dan keputusan bersama ketua umum partai politik untuk mempertimbangkan rekomendasi dari GNPF. “Jadi

BUMN Diam-Diam Diam Dijual, Kata Prabowo: Negara Ini Diambang Keruntuhan

Gambar
Kata Pos . Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengungkapkan rasa kecewanya terhadap kondisi Badan Usaha Milik Negara atau BUMN di Indonesia yang saat ini dinilainya telah dijual oleh pemerintah secara diam-diam. Padahal, kata dia, BUMN adalah pertahanan terakhir bagi ekonomi suatu bangsa. Dia mencontohkan, ekonomi negara-negara maju dapat terus bertahan dalam setiap perkembangan ekonomi global yang penuh ketidakpastian adalah karena perekonomian mereka yang ditopang dan didominasi oleh perusahaan-perusahaan BUMN. “Singapura ekonominya 80 persen BUMN. RRT, Rusia, China, India, BUMN itu adalah pertahanan mereka yang buat mereka berkembang dan tambah kaya. Di Inggris, eropa, semua bank, termasuk bank retail telah diambil alih negaranya supaya kapitalis bankir tidak bawa lari uang rakyat kecil,” ucapnya dalam acara Ijtima Ulama di Hotel Menara Peninsula Jakarta. Dia mengungkapkan, bukti dari diam-diamnya pemerintah menjual BUMN adalah sebagaimana kasus y

Pilpres 2019 : Trio Partai Politik Ini Mantap Dukung Prabowo Subianto Jadi Capres

Gambar
Kata Indo . Desas desus kabar partai yang saling berkoaliasi terjawab sudah, bisa dikatakan sebagai  koalisi oposisi tandingan Jokowi di Pilpres 2019. Gabungan dari tiga partai besar yaitu  Gerindra, PKS, dan PAN sepakat untuk berkoalisi pada Pilpres 2019 dengan mengusung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden. Kesepakatan itu adalah hasil dari perjamuan di kediaman rumah kediaman Prabowo diJalan Kertanegara, Jakarta. pada Sabtu 14 Juli 2018. Dimana mereka saling bertemu antara Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, serta Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais. Dalam pertemuan yang dilakukan secara tertutup dan singkat  tersebut, Prabowo, Sohibul, Zulkifli, dan Amien meluangkan waktu juga makan siang bersama. Ada beberapa pembahasan tetapi hasil dari keputusan tersebut yang paling terpenting adalah keputusan untuk mengusung Prabowo sebag

Gerindra Telah Resmikan ‘Rumah Juang’ Sebagai Markas Relawan Pendukung Prabowo

Gambar
Kanal Utama . Partai Gerindra telah meresmikan posko pemenangan relawan Ketua Umumnya, Prabowo Subianto. Posko pemenangan itu bernama ‘Rumah Juang’. “Rumah Juang ini adalah markas relawan pendukung Pak Prabowo,” kata anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra, Andre Rosiade kepada wartawan, Sabtu (28/7/2018). Andre menjelaskan, relawan pendukung Prabowo akan berada di bawah koordinasi ‘Rumah Juang’ ini. Adapun ‘Rumah Juang’ bakal dipimpin politikus Gerindra Pius Lustrilanang. “Rumah Juang ini dipimpin oleh bang Pius Lustrilanang,” ujar Andre. Peresmian ‘Rumah Juang’ dilaksanakan pada Minggu (29/7/2018) di Jl Wijaya I No 81, Kebayoran Baru, Jaksel. Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, dan Waketum Gerindra Fadli Zon dijadwalkan hadir dalam peresmian ini. Sementara itu, ketua Rumah Juang Pius Lustrilanang mengatakan, markas ini sebelumnya digunakan untuk pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno di Pemilihan Gubernur 2017.

Gerindra: Alhamdulilah Prabowo Dipercaya Untuk Maju Sebagai Capres 2019

Gambar
Kabur Hub . Ketua DPP Gerindra Habiburokhman senang lantaran Ijtimak Ulama merekomendasikan Ketum Gerindra Prabowo Subianto menjadi capres 2019. Habiburokhman menyebut untuk posisi cawapres akan dibahas lebih lanjut dengan parpol koalisi. “Alhamdulilah Pak Prabowo sudah diberi kepercayaan untuk maju sebagai Capres. Kami sangat menghormati rekomendasi tersebut,” kata Habiburokhman kepada wartawan, Minggu (29/7/2018). Dari hasil Ijtimak Ulama itu, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri dan Ustaz Abdul Somad direkomendasikan sebagai sosok cawapres pendamping Prabowo. Gerindra, kata Habiburokhman, menyerahkan masukan itu untuk dibahas bersama parpol koalisi. “Untuk posisi cawapres kami juga menghormati hasil ijtimak ulama. Kita serahkan ke rekan-rekan koalisi untuk menetukan format fix pasangan capres dan cawapres,” terangnya.   Lantas dari dua nama itu mana yang layak mendampingi Prabowo? “Semua cocok, tinggal rekan-rekan koalisi untuk ambil keputusan berda

Zulkifli Hasan Sempat Menyebut Prabowo Presiden

Gambar
Kabar Gram . Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku grogi saat berbicara di forum Ijtima’ Ulama yang diselenggarakan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) di Hotel Menara Peninsula, Jakarta, Jumat 27 Juli 2018. Prabowo beralasan tak terbiasa bicara di depan ulama. “Saya agak grogi sore hari ini. Biasanya saya bicara dengan TNI, purnawirawan, agak grogi juga lihat banyak putih-putih semua ini,” ucap Prabowo. Prabowo menuturkan dia bukan orang yang berasal atau dibesarkan di lingkungan pesantren. Dia pun mengakui bahwa ilmu agama Islam yang dikuasai barangkali kurang. “Tapi sejak muda saya orang Islam, saya Muslim,” ucap mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus ini. Prabowo menghadiri acara Ijtima’ Ulama yang digelar untuk mendorong terbentuknya Koalisi Keumatan. Kelompok ulama yang dipimpin oleh Rizieq Shihab ini mendorong Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang, dan Partai Berkarya bergabung dan mem

Tim Kecil Gerindra Dan Demokrat Bekerjasama Jajaki Peluang Koalisi

Gambar
Jurnal Update . Dalam pertemuan Ketum Partai Demokrat, SBY dan Ketum Gerindra, Prabowo Subianto belum ada kesepakatan koalisi. Tetapi Prabowo mengungkap akan ada tim kecil yang akan dibentuk untuk menjajaki peluang koalisi. “Jadi intinya kami bertekad dalam hari-hari yang akan datang mengadakan pertemuan yang lebih teknis menuju suatu koalisi untuk memberi solusi kepada rakyat. Jadi hari-hari yang akan datang tim kecil Gerindra akan bekerja dengan tim kecil Partai Demokrat,” kata Prabowo dalam konferensi pers setelah bertemu dengan SBY di kediaman di Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (24/7/2018). Prabowo menyebut ada chemistry yang kuat antara dirinya dan SBY, terutama menyangkut sejumlah persoalan bangsa saat ini. “Pak SBY menyampaikan, beliau keliling ke mana-mana, saya pun keliling ke mana-mana. Kami menangkap getaran-getaran, harapan-harapan, rakyat untuk adanya sebuah perubahan di negara ini dan intinya ingin suatu pemerintahan yang bersih, pengelolaan ekonomi

Ini Resep Atasi Masalah Ekonomi Ala Prabowo

Gambar
Jurnal Update . Partai Gerindra mengklaim sudah memiliki solusi untuk mengatasi masalah ekonomi yang sesuai aspirasi rakyat. Meski begitu, program-program yang akan ditawarkan masih digodog. “Pak Prabowo punya solusi untuk itu dan menurut kami itu jadi tawaran buat Republik Indonesia agar lebih bersatu,” kata  Wakil Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Salahuddin Uno, Minggu (29/7/2018). Sandiaga mengatakan, untuk menjadikan Prabowo sebagai Presiden pada Pilpres 2019 harus ada tim kuat. Begitu juga dalam memback-up dengan isu-isu ekonomi dalam kontestasi Pilpres 2019. “Gerindra sangat yakin konsolidasi terus berjalan dan pembicaraannya bukan orang per orang, bukan cari jabatan, posisi, siapa yang ini, siapa yang itu, tapi kita lebih menyatukan pendapat kita bahwa ekonomi, khususnya lapangan kerja. Karena kita sudah punya, programnya lagi kita godok, ini akan kita tawarkan,” ujar Sandiaga. Menurutnya, ada tim ekonomi yang akan disiapkan untuk mendukung solus

Prabowo Pilih Cawapres Yang Direstui Umat

Gambar
Jurnal Portal . Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj mengungkapkan hasil pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Disebutnya Prabowo tidak akan memilih cawapres yang tak direstui umat Islam. “Iya iya. Nanti kalau rapat Gerindra menentukan siapa cawapresnya akan memberi tahu saya. Sebatas itu,” kata Said, Senin, 16 Juli 2018. Said ungkapkan bahwa dirinya tidak mengetahui nama-nama yang sedang dipertimbangkan Partai Gerindra. Prabowo tak membeberkan informasi itu kepadanya. Hanya saja, Prabowo mengaku ingin memilih calon pendamping yang sehati dengan umat Islam. “Oleh karena itu, pilihannya supaya tidak minimal tidak bertentangan dengan mayoritas umat Islam,” kata Said. Pertemuannya dengan Prabowo tidak membahas hal-hal penting. Melainkan kunjungan Prabowo hanya silaturahmi karena sudah lama tak bertemu, tambah Said. Pertemuan ini pun dijembatani Sekjen Gerindra Ahmad Muzani. Said telah menegaskan kepada Muz